Tuesday, April 14, 2009

Pohon Se-Jati

pada puncaknya
kutanam seribu asa
untuk berjaga
di malam seperti biasa

menguburmu dalamdalam
mengurai segala asam
membunuh dendamdendam

pada tangkainya
kupasang daun telinga
untuk waspada
di pagi seperti biasa

meniupmu tinggitinggi
menghapus segala isi
membasuh hatihati

pada akarnya
kuberi duri bermakna
untuk menjaga
di senja seperti biasa

mengujimu raguragu
memuja segala isu
menjadi abuabu